Dalam bahasa Inggris, regular verbs atau kata kerja beraturan adalah
kata-kata kerja yang bentuk past tense (verb2) dan past participle
(verb3)-nya dibentuk dengan menambahkan -
ed atau -
d pada base verb (verb1)-nya, sehingga bentuk verb2 dan verb3 tersebut sama-sama diakhiri dengan -
ed.
Spelling (penulisan) regular verbs lumayan simpel. Namun demikian,
kita perlu mengikuti simple rules berikut agar spelling-nya benar:
1. Kalau verb1-nya diakhiri dengan consonant, maka verb2 dan verb3 ditambahi -
ed.
Contoh:
- abort – aborted – aborted
- play – played – played
- happen – happened – happened
- knock – knocked – knocked
- hunt – hunted – hunted
2. Kalau verb1-nya diakhiri dengan huruf
e, maka verb2 dan verb3 ditambahi -
d.
Contoh:
- achieve – achieved- achieved
- admire – admired – admired
- agree – agreed – agreed
- guarantee – guaranteed – guaranteed
- like – liked – liked
3. Kalau verb1-nya diakhiri dengan ‘consonant +
y’, maka
y diubah menjadi
i kemudian ditambahi -e
d.
Contoh:
- study – studied – studied
- deny – denied – denied
- notify – notified – notified
- cry – cried – cried
- try – tried -tried
4. Kalau verb1-nya diakhiri dengan ‘vowel +
y’, maka
y-nya tetap (tidak diubah menjadi
i).
Contoh:
- play – played – played
- obey – obeyed – obeyed
- employ – employed – employed
- stay – stayed – stayed
- decay – decayed – decayed
5. Kalau verb1-nya hanya terdiri dari satu suku kata dan diakhiri
dengan ‘vowel + consonant’, maka consonant tersebut ditulis dua kali.
Rule ini tidak berlaku kalau consonant-nya adalah
w, x, dan
y.
Contoh:
- stop – stopped – stopped
- plan – planned – planned
- beg – begged – begged
- mop – mopped – mopped
- plot – plotted – plotted
6. Kalau verb1-nya terdiri dari dua suku kata atau lebih, suku
terakhirnya diakhiri dengan ‘vowel + consonant’, dan stress pengucapan
terletak di suku terakhir tersebut, maka consonant-nya juga ditulis dua
kali. Rule ini tidak berlaku kalau consonant-nya adalah
w, x, dan
y.
Contoh:
- admit -admitted – admitted
- occur – occurred – occurred
- prefer- preferred – preferred
- permit – permitted – permitted
- compel – compelled- compelled
Di contoh berikut, consonant-nya tidak ditulis double karena stress pengucapannya tidak di suku kata terakhir:
- happen – happened – happened
- consider – considered – considered
- cover – covered – covered
- deliver -delivered – delivered
- frighten – frightened – frightened
7. Dalam British English, consonant
l yang terakhir
selalu ditulis double, tetapi rule ini tidak berlaku dalam American English.
Contoh:
- travel – travelled – travelled (British English)
- travel – traveled – traveled (American English)
- level – levelled – levelled (British English)
- level – leveled – leveled (American English)
- label – labelled – labelled (British English)
- label – labeled – labeled (American English)
Indeed, spelling rules untuk regular verbs memang lumayan simpel.
Namun demikian, kesalahan spelling umumnya terjadi di poin 6 karena kita
umumnya tidak mengetahui the correct pronunciation dari kata yang
bersangkutan. Tetapi, ini hanya menjadi kendala kalau kita mengikuti
ujian. Sedangkan kalau kita menulis artikel, kesalahan spelling
semestinya tidak terjadi karena kita langsung dinotified oleh applikasi
yang kita gunakan setiap ada misspelling. Sayangnya, kesalahan spelling
ini sering kita jumpai karena kita kurang teliti, atau simply karena ‘
we don’t give a damn shit“.
Yang lebih ribet bagi kita adalah their pronunciation. Walaupun
pengucapan verb1 dengan verb2 (dan verb3) hanya dibedakan oleh -
ed, kita dan lidah kita sering kesulitan mengucapkannya dengan benar. -
ed tersebut dapat dilafalkan dengan /Id/, /d/, atau /t/ tergantung suara terakhir dari verb1.
0 komentar:
Posting Komentar